Wooyeop dan Taeseon telah mengajukan tuntutan terhadap TS.

Menurut pengacara mereka Jung Ji Seok, Wooyeop dan Taeseon meminta penghentian kontrak eksklusif mereka pada 4 November 2019. Alasan permintaan itu adalah karena kurangnya tanggung jawab manajemen dengan masalah-masalah yang terjadi.

Pada 12 November 2019, mereka melaporkan direktur TS Entertainment, Park Sang Hyun dan dua karyawan ke Kantor Polisi Seoul. Mereka mengajukan tuntutan dengan pelanggaran Undang-Undang Kesejahteraan Anak.

Wooyeop dan Taeseon mengungkapkan bahwa mereka dipaksa untuk berlatih tanpa tidur.

“Park meminta member berlatih koreografi dari jam 5 sore sampai jam 5 pagi hari berikutnya tanpa tidur. Dan kami harus kembali ke agensi jam 10 pagi lagi.”

Karena itu, kedua member tidak dapat bersekolah karena butuh dua hingga tiga jam perjalanan pulang pergi ke sekolah. Mereka menambahkan bahwa mereka akhirnya harus pindah ke sekolah yang berbeda.

Tempat tinggal/dorm mereka juga sama sekali tidak diperhatikan. Mereka mengeluh bahwa tempat tinggalnya tidak nyaman dan layak karena kurangnya makanan, kekurangan air, listrik yang sering mati, toilet yang tak layak dan penyaring air yang tak bekerja. Mereka berusia 18 tahun saat itu.

Mereka juga mengajukan dakwaan untuk penganiayaan ketika Park memainkan permainan di mana ia akan memukul member TRCNG sebagai taruhan. Park juga akan mengumpat dan menggunakan kata-kata kasar kepada para member.

Koreografer Yoon juga dituduh menganiaya Wooyeop. Yoon diduga memukul Wooyeop dengan kursi pada 10 Juni yang menyebabkan dia beristirahat selama dua minggu karena cedera.

“Perusahaan tidak melakukan tindakan apa pun. Sebaliknya, Park membela penyerang itu dan aku akhirnya pergi menemui psikiater.”

Taeseon juga sering dipukuli saat berada di TS Entertainment.

“Saya dipukuli sejak saya masih trainee dengan alasan karena saya adalah leader. Saya selalu dipukul di kepala sebelum mulai latihan.”

Karyawan lain dituduh melakukan pemerasan dengan Wooyeop, yang membuatnya menderita kerugian ₩ 1.200.000 KRW (sekitar 14,5 juta rupiah).

Akibatnya, TS tampaknya berselisih dengan artis mereka lagi. TS sebelumnya memiliki perselisihan dengan grup B.A.P serta Jeon Hyosung dan Song Jieun dari SECRET. Tahun ini, Sleepy dan Soomin dan Nahyun dari SONAMOO juga mengajukan gugatan perdata terhadap TS.

TRCNG adalah grup yang memulai debutnya pada tahun 2017 dan terdiri dari sepuluh anggota. Mereka merilis album single kedua mereka, Rising, Agustus lalu.

[UPDATED]

Menanggapi pernyataan pengacara mereka, TS Entertainment merilis pernyataan berikut:

“Halo. Ini adalah TS Entertainment.

Ini adalah pernyataan resmi tentang TRCNG.

Kami dengan jelas menyatakan bahwa apa yang diklaim oleh anggota TRCNG Taeseon dan Wooyeop melalui laporan berita hari ini tidak benar.

Apa yang mereka klaim hanya sepihak dari Taeseon dan Wooyeop, dan anggota TRCNG yang lain tidak setuju dengan ini.

Selain itu, tindakan Taeseon dan Wooyeop menyebabkan jadwal pada aktivitas grup TRCNG berantakan, dan kami berencana mengambil tindakan hukum atas hal yang disebabkan oleh keduanya pada agensi kami termasuk pencemaran nama baik.

Kami berterima kasih kepada semua orang yang menunjukkan minat untuk agensi kami dan memberikan cinta dan perhatian kepada artis kami.

Terima kasih.”

Source: koreaboo