Pada Oktober 2013, tiga orang diketahui tengah berkumpul di suatu tempat. Mereka berada di sebuah rumah, di mana “A” dan “B” berada di ruang tamu, sementara “C” berada di ruang ganti. “A” dan “B” tak menyadari jika “C” ada di rumah. “C” yang tengah berada di ruang ganti pun mendengar percakapan antara “A” dan “B” lalu bertemu dengan Dispatch untuk menceritakan keseluruhannya. Setelah itu, Dispatch bertemu dengan “B” untuk mengonfirmasi cerita yang didapatkan.
Pria A: “A” adalah seorang idola. Nama aslinya adalah Lee Ho Seok, sementara nama panggungnya adalah Wonho yang merupakan lead vocalist Monsta X. Dia juga memiliki peran sebagai penari utama. Pada 31 Oktober 2019, ia meninggalkan Mosta X.
Wanita B: “B” adalah Jung Da Eun. Ia debut dalam komedi TV Ulzzang Generation pada tahun 2009. Ia juga diketahui sebagai model fitting. Hubungannya dengan Wonho dimulai lewat Ulzzang Generation. 2012 lalu mereka diketahui tinggal bersama di Yeoksam-dong tetapi tak mereka tidak berkencan.Pria C: “C” adalah Jo XX (Nama disunting). Dia adalah direktur umum Burning Sun dan beralih ke MD. Saat ini ia berada di Pusat Penahanan Seoul atas dugaan penggunaan obat-obatan dalam skandal Burning Sun.
Jo diketahui menelepon Jung Da Eun suatu hari di Bulan Oktober 2013. Saat itu, Jo ingin meminjam ikat pinggangnya. Jung Da Eun saat itu mengaku sedang berada di kafe bersama seorang teman dan menyuruh Jo mengambil sendiri di rumahnya dan memberikan kata sandi.Akhirnya Jo pergi ke rumah Jung Da Eun untuk mencari ikat pinggang dan tak ada orang di sana. Ia langsung menuju ke lemari dan mulai mencari ika pinggang. Saat itulah, pintu depan terbuka dan terdengar suara Jung Da Eun bersama pria. Jo bingung harus segera pergi atau tinggal, tapi kemudian mendengar percakapan antara mereka.
Jung Da Eun bertemu Wonho setelah waktu yang lama, Pertemuan mereka untuk pertama kalinya lagi terjadi di kafe dekat rumah Yeoksam-dong. Saat sedang bertemu Wonho, Jung Da Eun mendapat telepon dari Jo yang inging meminjam ikat pinggang. Tanpa ragu Jung Da Eun memberikan kata sandi pintunya dan menyuruh Jo mencari sendiri.Jung Da Eun pun melanjutkan berbincang dengan Wonho sampai akhirnya Wonho diam-diam mengeluarkan sesuatu dari sakunya. Ternyata, di dalam tas resleting itu ada ganja. Keduanya pun meninggalkan kafe dan pergi ke rumah Jung Da Eun untuk mengisap ganja. Mereka merokok tanpa menyadari Jo masih ada di rumah.
Wonho keluar dari rumah ketika teleponnya berbunyi. Saat itulah Jo keluar dan Jung Da Eun terkejut melihatnya. Jo pun bertanya apa yang mereka lakukan, tetapi Jung Da Eun justru meminta Jo berpura-pura tak melihat apapun.Jo mencium bau ganja, dia pun bertanya pada Da Eun siapa Ho Seok. Jung Da Eun pun berkata jika Ho Seok adalah seorang trainee dan kembali menegaskan agar Jo mengabaikan kejadian itu.Jo pun setuju melupakan kejadian itu dan meninggalkan rumah Jung Da Eun. Sementara itu, Wonho masih berbicara di telepon saat Jo pergi.
Dispatch bertemu Jo di Pusat Penahanan Seoul awal Oktober 2019. Menurut Dispatch, Jo masih ingat jelas peristiwa Oktober 2013 lalu.
“Oktober 2013, Wonho dan Jung Da Eun merokok ganja saat aku berada di ruang ganti. Aku sedang sibuk mencari ikat pinggang lalu seseorang datang ke rumah. Da Eun dan seorang pria masuk. Da Eun memanggil pria itu ‘Ho Seok’,” ungkap Jo.”Mereka berbicara tentang ganja. Tak lama setelah itu, saya mendengar suara batuk. Aroma ganja juga berasal dari ruang tamu. Setelah itu, pria itu keluar dari rumah dan saya juga meninggalkan ruang ganti saat itu,” imbuhnya.
Dipastch pun bertemu Jung Da Eun 2 Oktober untuk wawancara. Jung Da Eun bisa mengingat kejadian hari itu secara jelas. Ia bahkan menggambarkan tata letak rumah.
Bahkan, Jung Da Eun masih bisa mengingat bagaimana Wonho mengisap ganja.”Saya bertanya darimana dia mendapatkannya, tetapi dia mengatakan itu rahasia. Tapi saya rasa seseorang menjualnya kepadanya,” ungkap Jung Da Eun.”Ya itu benar. Aku merokok ganja dengannya. Itulah kebenarannya. Itu juga benar jika Jo ada di ruang ganti dan mendengarnya,” tambahnya lagi,
Polisi melakukan penyelidikan internal terhadap kasus asli yang melibatkan Wonho. Investigasi dilakukan oleh dua tim yang berbeda di kantor polisi provinsi. Namun, Dispatch menyatakan ada beberapa kebingungan dalam proses tersebut.Satu masalah adalah bahwa satu tim investigasi narkoba menerima informasi dari Jo tentang kasus ini. Mereka juga bisa mendapatkan pernyataan dari Jung Da Eun. Polisi memutuskan bahwa kesaksian mereka dapat dipercaya.Tetapi pada saat investigasi, Jo berada di Pusat Penahanan Seoul. Jung Da Eun berada di Pusat Penahanan Gwangju. Mereka berada di pusat penahanan yang berbeda, tetapi pernyataan mereka tentang Wonho konsisten satu sama lain.Tim investigasi obat yang berbeda juga menyelidiki lingkungan Wonho. Mereka menanyai teman-teman sekelasnya dari sekolah menengah pada tahun 2008 yang dipenjara karena pencurian khusus pada remaja. Saat itu, Wonho juga ikut serta dalam kejahatan tersebut.
Selama penyelidikan, Dispatch menemukan masa lalu Wonho. Pada 2008, Wonho diketahui melakukan pencurian khusus. Pemimpin pencurian dikirim ke pusat penahanan remaja sementara Wonho diberi masa percobaan.Jung Da Eun juga mengungkap jika Wonho memiliki beberapa utang, termasuk barang curian.”Hal-hal seperti jeans perak Balmain saya, headphone 2 Bang & Olufsen, kamera Canon 420D, iPod, dan banyak lagi yang hilang. Ternyata, barang-barang ini diunggah ke situs penjualan bekas,” ungkap Jung Da Eun.
Dispatch juga berbicara dengan “D”, seorang kenalan dari Wonho dan Jung Da Eun.”Saya menemukan bahwa barang-barang edisi terbatas dijual di situs penjualan bekas. Barang-barang Da Eun ada di Joonggo Nara. Saya memeriksa nomor telepon penjual, dan itu adalah nomor telepon Ho Seok. Saya mengambil foto barang-barang itu dan memberi tahu Da Eun,” ungkap “D”.
Akhir September 2019, MONSTA X sedang perjalanan pulang ke Korea setelah konser di Jerman. Satu tim investigasi Narkoba menunggunya di Bandara Internasional Incheon. Mereka mengambil sampel rambut darinya untuk melakukan tes narkoba.Polisi tidak mengungkap hasilnya ke Dispacth dan tak mengatakan apapun tentang investigasi. Saat ini, mereka mengatakan sedang menyelidiki kasus ini secara internal. Undang-undang pembatasan untuk kasus narkoba adalah 7 tahun. Ini berarti bahwa ada sekitar 1 tahun tersisa bagi polisi untuk menyelidiki kasus ganja Wonho.
“Karena polisi telah mengamankan 2 pernyataan, mereka perlu segera menyelidiki kasus ini. Jika Wonho menolak untuk mematuhi permintaan kehadirannya, undang-undang pembatasan dapat berakhir,” tutur Pengacara Jung Chan, Firma Hukum Teheran.
Polisi belum memanggil Wonho. Saat ini, mereka fokus pada penggunaan narkoba.
“Halo, ini adalah Starship Entertainment.
Mengenai laporan yang dirilis pada 1 November, Wonho memang diperiksa koper dan tubuhnya di bandara setelah kembali dari konser di Jerman pada September 2019, tetapi itu adalah proses yang sederhana, dan kami diberitahu bahwa itu adalah bagian dari inspeksi imigrasi biasa. Kami tidak diberitahu secara terpisah tentang penyelidikan, dan kami tidak mengetahui sama sekali tentang Wonho yang sedang diselidiki, tentang kecurigaan penggunaan ganja pada tahun 2013, dan bahwa penyelidikan sedang dilakukan.
Sehubungan dengan kasus ini, telah dibuat keputusan bahwa kami tidak dapat lagi mempertahankan kontrak kami dengan Wonho dan mengakhiri kontrak kami dengan Wonho pada tanggal 1 November 2019.
Kami merasakan tanggung jawab yang berat karena menimbulkan masalah bagi banyak orang karena situasi saat ini, dan kami akan bekerja untuk memenuhi tanggung jawab kami sampai akhir sehingga ia dapat dengan rajin berpartisipasi dalam penyelidikan.
Kami sekali lagi meminta maaf kepada para penggemar yang dengan tulus menghargai MONSTA X. Kami meminta maaf.”
Source: koreaboo & soompi
Profil Judul: Everything Will Come True / It Will Come True Judul Asli: 다 이루어질지니…
Profil Judul: Officer Black Belt Judul Asli: 무도실무관 (Mudosilmugwan) Genre: Aksi-Komedi Tanggal Tayang: 2024 Durasi…
Reality show kencan Korea Selatan (Korsel) populer Netflix, Single's Inferno, akhirnya kembali dengan musim ketiganya!…
ENHYPEN adalah boy group Korea Selatan (Korsel) yang terbentuk melalui kerja sama antara Belift…
Website ini menggunakan cookies.