Lisa
Ketika Park Bom, AOA, MAMAMOO, Lovelyz, Oh My Girl, dan (G) I-DLE menandatangani “Queendom,” kita tahu bahwa persaingan akan sulit untuk setiap pertunjukan sama seperti sebuah pertempuran.
Tapi yang kita tidak sadar adalah bahwa “Queendom” akan sangat kreatif dan kolaboratif, memberikan kesempatan untuk para wanita berbakat ini mencoba berbagai konsep baru dan tampil di tingkat lebih tinggi.
Semua belajar satu sama lain dan menjalin persahabatan yang menggemaskan selama acara berlangsung. Dari stage yang keren hingga interaksi antar grup yang lucu, berikut adalah enam cara yang digunakan peserta “Queendom” untuk mengesankan kita setiap minggunya!
1. Menciptakan Kembali Diri Mereka Sendiri
Salah satu bagian paling keren dari “Queendom” adalah kesempatan bagi para idol untuk mengubah citra mereka dengan mencoba konsep baru atau menciptakan diri mereka sebagai sebuah kelompok.
Diawali dengan penampilan pertama AOA sebagai kelompok beranggotakan lima orang, dan membawakan A-game mereka “Miniskirt”. Membuktikan bahwa mereka masih terlihat menawan seperti sebelumnya. AOA ada di sini untuk bertahan!
Lovelyz, di sisi lain telah menggunakan “Queendom” untuk keluar dari citra muda mereka dan mencoba konsep baru. Seperti melakukan cover panas milik Brown Eyed Girls “Sixth Sense,” dan memperbarui lagu mereka sendiri “Ah-Choo ” dengan aura yang lebih dewasa.
2. Saling Mendukung
“Queendom” secara teknis mungkin sebuah kompetisi, tetapi kebanyakan dari kita melihat para seniman ini menunjukkan cinta dan rasa hormat satu sama lain.
Entah itu reaksi langsung seperti Hyejeong AOA yang mengagumi keseksian Soojin (G)IDLE atau pujian pasca penampilan saat Moonbyul dan Hwasa MAMAMOO mengirim catatan cinta kepada AOA setelah meng-cover lagu MAMAMOO yang berjudul “Egotistic”.
Kita suka menonton para gadis mendukung satu sama lain!
3. Saling Membantu untuk Berkembang
Tentu saja, “Queendom” sejatinya adalah acara kompetisi, jadi itu tidak selalu menyenangkan –terutama karena para idol harus memilih grup untuk naik atau turun setelah pertunjukan.
Meskipun tidak nyaman untuk menonton mereka saling memberikan ulasan negatif, para peserta menanganinya dengan profesional. Dan yang lebih penting, mereka menggunakan kata-kata satu sama lain sebagai kritik membangun untuk meningkatkan diri menjadi seorang idol.
Setelah Oh My Girl menerima paling banyak downvotes untuk penampilan pertama, mereka termotivasi mengeluarkan apa yang mereka punya untuk tahap berikutnya dengan menampilkan sebuah cover dari Lovelyz berjudul “Destiny.”
Kostum tradisional, vokal , dan penampilan remix sangat spektakuler dan kerja keras mereka menjadikan Oh My Girl menuju posisi teratas untuk ronde kedua.
4. Menampilkan Warna Unik
Artis lain telah menunjukkan bakat murni mereka, seperti ketika MAMAMOO menciptakan kembali “Good Luck” dari AOA dengan cara unik bagi setiap anggota. Hwasa menambahkan putaran reggae dalam partnya, Moonbyul memilih hip hop. Solar menaburkan beberapa jazz, dan Wheein menjadi seksi sebelum keempatnya datang bersama untuk menarik seluruh perhatian penonton.
Park Bom, sementara itu telah mengingatkan kita semua mengapa dia adalah ratu vokal, seperti dengan cover uniknya “Hann” dari (G)I-DLE (menampilkan kejutan dari rapper Cheetah). Cover Bom ini bahkan masuk ke tangga lagu iTunes di seluruh dunia.
5. … Dan Emosi Mereka
Kita mengharapkan penampilan yang memukau ketika tahu (G) I-DLE akan meng-cover “Fire,” milik 2NE1, dan kami tidak kecewa. Grup monster rookie ini membuat studio menjadi panas melalui penghormatan mereka pada klasik K-pop, terutama dengan gaya rambut yang terinspirasi dari 2NE1!
Tapi kami tidak mengharapkan penampilan mereka membawa nostalgia yang begitu banyak. Air mata Park Bom membuat kita semua merindukan hari-hari 2NE1, serta memuji keberaniannya untuk menjadi satu-satunya artis solo di “Queendom.”
Dan kebaikan Park Bom terhadap kelompok yang lebih muda sangatlah manis!
Kita juga senang menonton grup lain melepaskan inner fangirl 2NE1 mereka.
6. Membentuk Persahabatan!
Selain pertunjukan di “Queendom,” juga ada cerita lain tentang persahabatan antar-kelompok yang berkembang di acara itu. Betapa manisnya ketika Park Bom mengadakan pesta selamat datang untuk (G) I-DLE?
Hampir semanis ketika kelompok yang lebih muda membawakan Bom buket jagung, camilan favoritnya sejak dulu.
Saat kompetisi semakin ketat dan panggung semakin intens, kita tidak bisa menunggu untuk menyaksikan pertemanan ini terus tumbuh. Para wanita “Queendom”, semangat!
