Jika kamu jadi idol KPop yang bertalenta, sukses dalam segala hal, apakah kamu akan benar-benar bahagia? Di kehidupanmu sekarang yang merupakan warga biasa, apakah pernah terpikirkan bagaimana nasib kalian jika jadi member grup K-Pop?
Dari perspektif penggemar dan penonton, apa yang mereka lihat dalam kehidupan idola K-Pop cukup terbatas karena mereka biasanya melihat hanya performance sempurna, betapa friendly-nya mereka pada penggemar dalam siaran live atau betapa lucunya mereka ketika tak berada di panggung.
Tapi seperti banyak hal lainnya, jadi idol KPop juga punya sisi lain dari keglamoran dan kebahagiaan di atas. Kehidupan mereka harus dibayar mahal. Dan tampaknya semakin besar keberhasilan, semakin berat harganya karena ada banyak hal yang perlu dikorbankan. Satu contoh sederhana adalah bagaimana konsep privasi menjadi sangat berbeda dari konsep orang biasa.
SEVENTEEN – Pledis
Netizen dari komunitas online populer di Korea telah memberikan pemikiran mereka tentang masalah ini. Bagaimana pendapat mereka andai kata bisa bertukar nasib dengan idola K-Pop?
1. “Aku iri dengan wajah, tubuh, dan uang mereka. Tapi memikirkan bagaimana mereka terus-menerus diawasi dan diamati, aku tak ingin jadi mereka…”
2. “Aku memilih kebebasan daripada uang.”
3. “Aku benar-benar iri. Ini seperti seseorang khusus mendokumentasikan masa mudaku yang cantik, semuanya oleh para profesional… Aku hanya iri bahwa mereka memiliki dokumen kehidupan yang didokumentasikan dengan cara yang paling indah.”
4. “Mentalku benar-benar rapuh seperti kaca. Bahkan jika aku bisa menghasilkan jutaan dan memiliki jutaan penggemar, aku akan berhenti jika melihat satu komentar jahat.”
5. “Jika aku dibayar sebanyak mereka, maka aku akan bisa tersenyum dan memasang wajah bahagia dan melakukannya.”
6. “Aku pikir aku tak akan sanggup… Kecuali seseorang yang dilahirkan sebagai orang yang suka cari perhatian? Jika aku berpikir tentang bagaimana semua kata-kata dan tindakanku akan berdampak dan mempengaruhi masyarakat, itu terdengar sangat berat. Aku bahkan tidak bisa berkencan dengan bebas dan harus berhati-hati saat aku keluar. Itu akan menjadi rangkaian stres yang tidak pernah berakhir.”
7. “Lebih baik daripada bekerja lembur di malam hari dan hanya dapat 2-3 juta rupiah sebulan. Tentu saja, jika dibandingkan dengan idola yang sukses.”
8. “Aku harus benar-benar menjual tubuhku seumur hidup untuk bertahan hidup… bahkan jika aku mendapat miliaran, aku tak akan mau.”
9. “Aku benar-benar iri. Jika semua orang yang tak terhitung jumlahnya itu menyukai aku tanpa syarat, aku pikir aku bisa membuat beberapa pengorbanan yang diperlukan dan hidup bertahan.”
Ada yang ingin bertukar nasib tapi ada juga yang tetap bertahan dengan kehidupan mereka sekarang. Kalau kalian, apakah juga setuju dengan pendapat netizen Korea di atas?